Turba ke FLP Cabang Ngawi. Ah, ini dikatakan turba juga ya?, batinku serasa tidak percaya bahwa ada FLP Cabang yang tempatnya relatif dekat dari rumahku yang di Magetan. Turba ini terlaksana sebagai salah satu program dari FLP Wilayah Jawa Timur, di mana pengurus wilayah menyambangi FLP Cabang yang ada di seluruh Jawa Timur guna mengetahui progres dan dinamika yang terjadi di tiap cabang.
Aku yakin satu hari kelak FLP Ngawi akan mekar dan wanginya semerbak tercium oleh masyarakat di Ngawi khususnya. Keyakinan ini bukan tanpa alasan. Ini terlihat dari antusias pengurus dan dukungan dari salah satu BPP FLP yang berdomisili di Ngawi. Pengalaman di dunia kepenulisan dari seorang sesepuh FLP akan memberikan khazanah pada pengurus FLP Ngawi yang baru terbentuk kembali tahun lalu.
Meski baru terbentuk kembali tahun lalu, FLP Ngawi telah berhasil menyelenggarakan musyawarah wilayah V FLP Jawa Timur dengan segala dinamika yang menyertainya. Mengetahui jiwa organisasi yang cukup kuat di FLP Ngawi, maka sejatinya tinggal memberikan transfer semangat yang diusung oleh FLP secara umum.
Turba pun kutargetkan untuk memberikan semua dokumen mengenai FLP agar dapat dibaca oleh para pengurus. Jumat, 16 Maret 2018 di sebuah kafe kami melakukan obrolan santai itu sembari mentransfer semua salinan dokumen yang dibutuhkan. Dokumen-dokumen itu mengenai pengelolaan forum, alur kaderisasi, hingga materi-materi yang sekiranya dapat diterapkan dalam tiap forum kepenulisan yang akan diselenggarakan.
Sayangnya pada kesempatan turba ini, ketua FLP Ngawi, Andhika, tidak dapat hadir dan diwakili oleh pengurus lainnya. Semoga dengan adanya turba ini memberikan gambaran arah gerak dan semangat dari FLP secara keseluruhan. Turba pun diakhiri dengan saling bertukar kenang-kenangan makanan khas dari Ngawi, inovasi berupa cokelat tempe.
Liputan Oleh Angga Suprapto
Wakil Ketua FLP Jatim