Forum Lingkar Pena (FLP) Wilayah Jawa Timur melakukan kunjungan literasi ke Dinas Komunikasi dan Informatika (Kominfo) Kabupaten Gresik, Senin (31/1). Hadir dalam kunjungan itu Ketua FLP Jatim Muchlisin B.K, Wakil Ketua FLP Jatim Chairi Sulaiman, Ketua FLP Gresik Umahatun Fauziyah, dan sejumlah pengurus lainnya.
Menurut Muchlisin, gerakan literasi akan lebih efektif ketika mendapat dukungan penuh dari pemerintah. Sebab pemegang utama sumber daya sekaligus pemilik kebijakan adalah pemerintah. Sementara kekuatan organisasi kepenulisan bersifat persuasif; penyadaran dan pencerahan.
Oleh karena itu, FLP Jawa Timur berupaya menjalin kolaborasi dengan banyak instansi pemerintah. Salah satunya, Dinas Kominfo Kabupaten Gresik yang pada 14 Januari lalu, telah memberikan kesempatan kepada FLP Jawa Timur untuk siaran di Radio Suara Gresik. Sekaligus tampil di kanal Youtube-nya.
Dalam kunjungan itu, Muchlisin menyampaikan terima kasih, memperkenalkan sebagian pengurus baru, sekaligus mengajukan kerja sama kolaborasi dalam rangka penguatan gerakan literasi.
“Saat membuka Musyawarah Wilayah ke-7 FLP Jatim lalu, Wakil Bupati Bu Min ingin Gresik menjadi kabupaten literasi. Ini sejalan dengan visi FLP menjadi organisasi yang memberikan pencerahan melalui literasi. Karenanya, FLP siap bekerjasama dalam rangka meningkatkan minat baca dan keterampilan menulis,” kata Muchlisin.
Kedatangan FLP Jatim mendapat sambutan hangat dari Kepala Bidang Statistik dan Informasi Publik, Zurron Arifin. Zurron sangat mendukung penguatan literasi di Gresik.
Apalagi menurutnya, tidak kurang dari 8 jam sehari, masing-masing orang mengakses internet dan berinteraksi di dunia maya. Dengan demikian diperlukan upaya agar masyarakat lebih bijak dalam menggunakan internet. Upaya tersebut antara lain melalui edukasi literasi digital. Selain itu, dengan aktivitas yang dilakukan di dunia tulis menulis, diharapkan ada kesibukan lain yang dapat mengurangi penggunaan handphone oleh remaja dan anak-anak sehingga lebih produktif dan bermanfaat.
“Prinsipnya kami siap untuk bersinergi dengan segenap komunitas dan elemen masyarakat untuk bersama-sama memajukan Kabupaten Gresik. Dari FLP ini saya berharap nantinya akan lahir penulis-penulis berbakat dengan karya-karya yang akan membanggakan Gresik. Banyak tema-tema tentang Gresik yang bisa diangkat menjadi karya seperti cerpen dan novel baik itu sejarah, budaya, destinasi, kuliner dan sebagainya. Hal ini akan dapat menjadi alternatif promosi Gresik yang sangat baik,” kata Zurron. [mbk]